Saat ini, terdapat tiga jenis sistem operasi yang populer–yaitu Windows, Linux, dan macOS. Dari tiga pilihan ini, Linux hadir sebagai salah satu sistem berfungsi sebagai tempat belajar untuk memahami komputer dengan lebih baik.
Nah, di dalamnya terdapat berbagai distribusi Linux yang dapat digunakan. Salah satunya adalah Ubuntu. Varian ini populer karena tampilannya yang ramah pengguna dan komunitas yang aktif.
Sebelum menggunakan Linux Ubuntu, alangkah baiknya jika Anda mengetahui langkah-langkah instalasinya yang tepat. Simak artikel ini untuk mengetahui 6 cara install Linux Ubuntu yang ramah pengguna!
1. Persiapan Awal Sebelum Install Linux
Sebelum memulai instalasi, pastikan perangkat Anda memenuhi beberapa persyaratan dasar berikut:
Prosesor: Dual-core 2 GHz
Prosesor dengan dua inti atau lebih akan membantu Ubuntu berjalan dengan lancar. Tidak harus tercanggih, asalkan cukup cepat untuk memenuhi kebutuhan harian seperti browsing dan mengedit dokumen.
RAM: Minimal 4 GB
Meskipun Ubuntu bisa berjalan dengan RAM 2 GB, kami menyarankan Anda untuk menggunakan perangkat dengan ram 4 GB. Ini membuat sistem Linux berjalan lebih responsif dan dapat menjalankan aplikasi secara multitasking tanpa hambatan.
Ruang Penyimpanan: Minimal 25 GB
Ubuntu membutuhkan ruang yang cukup besar untuk sistem operasi dan pembaruan. Oleh karena itu, siapkan setidaknya 25 GB ruang kosong di hard drive atau SSD Anda untuk memudahkan proses instalasi.
Media Instalasi: USB Flash Drive Minimal 4 GB
Anda akan memerlukan USB flash drive untuk membuat media instalasi Ubuntu. Pastikan kapasitasnya minimal 4 GB dan tidak ada file penting di dalamnya karena proses ini akan menghapus semua data pada flashdisk.
Koneksi Internet (opsional)
Anda harus menyiapkan koneksi internet yang stabil jika ingin mengunduh pembaruan selama proses instalasi. Akan tetapi, tahapan ini opsional dan Anda tetap bisa melakukan instalasinya sendiri.
2. Unduh File ISO Ubuntu
Langkah berikutnya adalah mengunduh sistem operasi Ubuntu dari sumber resminya. Pastikan Anda mendapatkan aplikasi versi terbaru yang stabil.
Kunjungi situs resmi Ubuntu
Buka tautan berikut ubuntu.com/download/desktop. Di sini, Anda akan menemukan berbagai versi Ubuntu yang tersedia untuk diunduh.
Pilih versi Ubuntu
Kami menyarankan Anda untuk memilih versi LTS (Long Term Support) seperti Ubuntu 24.04 LTS. Dengan ini, sistem Anda akan diberikan pembaruan jangka panjang dan lebih stabil.
Klik tombol Download
Setelah memilih versi yang diinginkan, klik tombol “Download” untuk mengunduh file ISO Ubuntu. Durasi instalasinya akan menyesuaikan kecepatan internet Anda.
3. Buat USB Bootable
Setelah mendapatkan file ISO, Anda perlu membuat USB bootable untuk menjalankan Ubuntu dari flashdisk. Ada dua cara populer yang bisa Anda gunakan, yaitu menggunakan Rufus atau balenaEtcher.
Menggunakan Rufus (Windows)
- Unduh dan instal Rufus: Kunjungi situs resmi Rufus dan unduh versi terbaru. Setelah itu, instal aplikasinya di komputer Anda.
- Hubungkan USB Flash Drive ke Komputer: Pastikan USB Anda sudah terhubung dan dikenali oleh sistem.
- Buka Rufus dan Pilih USB Drive: Jalankan Rufus, kemudian pilih USB flash drive yang akan digunakan di bagian “Device”.
- Klik SELECT dan Pilih File ISO Ubuntu: Tekan tombol SELECT dan cari file ISO Ubuntu yang telah Anda unduh sebelumnya.
- Klik START dan Tunggu hingga Proses Selesai: Klik tombol START untuk memulai proses pembuatan USB bootable. Tunggu beberapa saat hingga selesai, biasanya hanya beberapa menit.
Menggunakan balenaEtcher (Windows, macOS, Linux)
- Unduh dan Instal balenaEtcher: Kunjungi balena.io/etcher dan unduh aplikasinya sesuai sistem operasi yang Anda gunakan.
- Buka balenaEtcher: Setelah berhasil terpasang, buka aplikasinya.
- Klik Flash from file dan pilih file ISO Ubuntu: Pilih file ISO Ubuntu yang telah Anda unduh sebelumnya.
- Klik Select target dan Pilih USB Drive Anda: Pilih USB flash drive yang digunakan sebagai media bootable.
- Klik Flash untuk Memulai Proses: Tekan tombol “Flash” dan tunggu hingga proses selesai. Jika sudah, flashdisk Anda siap digunakan untuk instalasi.
4. Boot dari USB
Setelah membuat USB bootable, Anda akan mengatur perangkat yang digunakan. Proses ini akan mengarahkan sistem untuk membaca file instalasi dari USB.
- Masukkan USB ke Port Komputer: Colokkan USB ke port yang tersedia di laptop atau PC Anda.
- Restart Komputer dan Masuk ke Menu Boot: Setelah restart, segera tekan tombol boot menu (biasanya F12, Esc, atau Del) tergantung merek perangkat Anda. Dengan ini, Anda dapat memilih perangkat mana yang digunakan untuk boot.
- Pilih USB sebagai Perangkat Boot Utama: Di menu boot, pilih flashdisk Anda sebagai media utama.
- Komputer akan Menampilkan Menu Instalasi Ubuntu: Jika berhasil, layar awal instalasi Ubuntu akan muncul. Ini menjadi tanda untuk melanjutkan proses instalasi!
5. Instalasi Ubuntu
Tahap ini merupakan instalasi Ubuntu yang sebenarnya. Di sini, Anda akan menentukan preferensi dasar serta pengaturan yang sesuai dengan kebutuhan.
Pilih Bahasa dan Klik Install Ubuntu
Saat sistem menampilkan ucapan selamat datang, pilihlah bahasa yang menjadi preferensi Anda. Setelah itu, klik opsi “Install Ubuntu” untuk memulai proses instalasi.
Pilih Tata Letak Keyboard dan Jenis Instalasi
Pilih pengaturan keyboard yang sesuai, lalu lanjutkan. Terdapat dua jenis instalasi yang tersedia, yaitu normal installation dan minimal installation.
- Normal installation: Termasuk aplikasi umum seperti browser dan media player.
- Minimal installation: Hanya berisi aplikasi dasar.
Pilih Opsi Tambahan
Untuk memastikan Ubuntu selalu terbarui, centang opsi “Download updates while installing Ubuntu”. Anda juga dapat mencentang “Install third-party software” untuk mendapatkan driver dan codec multimedia.
Pilih Metode Partisi
Pada tahap partisi, pilih metode yang sesuai, antara erace disk and install Ubuntu atau something else.
- Erase Disk and Install Ubuntu: Opsi ini akan menghapus semua data dan melanjutkan instal Ubuntu.
- Something Else: Metode ini cocok jika Anda ingin mengatur partisi secara manual.
Klik Install Now dan Konfirmasi
Setelah menentukan metode partisi, klik “Install Now” untuk memulai proses pengalokasian ruang pada disk. Saat muncul pesan konfirmasi tentang perubahan partisi, bacalah dengan teliti dan klik konfirmasi.
Tindakan ini akan memastikan bahwa seluruh data sebelumnya dihapus (jika memilih erase disk) dan Ubuntu siap diinstal.
Pilih Zona Waktu dan Masukkan Informasi Pengguna
Pilihlah kota atau zona waktu Anda, lalu klik Continue. Pastikan pengaturan waktu sudah sesuai untuk pengalaman pengguna yang semakin optimal.
Setelah itu, isi form dengan nama pengguna, nama komputer, dan password yang akan dipakai untuk login ke Ubuntu. Setelah semua data diisi dengan benar, klik “Continue” untuk menyelesaikan pengaturan akun.
Tunggu Proses Selesai
Instalasi akan berjalan selama beberapa menit. Setelah proses instalasi selesai, Anda akan diminta untuk klik “Restart Now”. Jangan lupa untuk mencabut USB drive saat diminta agar sistem bisa boot dari hard drive internal.
6. Selesaikan Instalasi
Langkah terakhir, pastikan sistem Anda siap digunakan. Gunakan password yang telah Anda buat sebelumnya untuk login ke sistem. Tunggu beberapa detik hingga Anda masuk ke tampilan utama desktop Ubuntu.
Buka “Software Updater” untuk memeriksa apakah ada pembaruan yang tersedia. Gunakan Ubuntu Software Center untuk mencari dan memasang aplikasi yang Anda butuhkan seperti browser tambahan, tools produktivitas, atau aplikasi grafis.
Tingkatkan Keterampilan IT Anda Bersama Coding Studio
Itulah panduan singkat tentang cara install Linux Ubuntu, mulai dari persiapan hingga penyelesaian instalasi. Sebelum memulai proses ini, sebaiknya siapkan spesifikasi perangkat yang tepat dan USB bootable dengan teliti.
Dengan sistem ini, Anda bisa mengeksplorasi dunia IT dan cyber security dengan lebih baik! Untuk tahapan lebih lanjut, mari tingkatkan keterampilan IT Anda dengan mengikuti kelas flexy atau live class IT dari Coding Studio!
Dengan pendekatan praktis dan materi up-to-date, Anda bisa belajar langsung dari para mentor expert dan mendapatkan sertifikat kredibel untuk menunjang karier di bidang IT.
Kunjungi halaman utama website Coding Studio sekarang dan pilihlah kelas sesuai kebutuhan Anda!